Hari ini kita kembali ke Camba. Daerah yang penuh dengan air
terjun banyak air terjunnya. Kali ini aku pergi dengan Patrik, Arnold, dan Eki.
Perjalanannya lumayan berat karena lumayan jauh dari Kota Makassar. Jalan yang
dilalui juga belum layak dilewati oleh motor biasa di banyak tempat karena baru
berupa jalan rintisan. Akibat jalan yang berbatu-batu itu saya harus merasakan
sensasi getaran-getaran di bagian bawah perut, >_<. Meskipun demikian, perjalanan ini terasa
sangat seru karena keadaan jalan yang seperti itu ditambah lagi
pengalaman tersesat gegara jarang sekali ketemu manusia.
Air terjun Lacolla sendiri terdiri atas 3 air terjun yang
masing-masing berjarak antara 100 – 200 meter dan berasal dari sumber sungai
yang sama. Air terjun ini termasuk air terjun yang paling indah tetapi juga
berbahaya. Beberapa orang telah kehilangan nyawanya di sini. So,hati-hati lah
berhadapan dengan alam di sini apalagi pada musim hujan. Air bisa naik 5 - 30 cm
/ detik. Itu artinya jika anda berada di
daerah tengah jalur air, maka waktu yang anda butuhkan untuk sampai ke daerah kering
hanya sekitar 10 detik sampai 1 menit, karena arus air yang semakin
deras akan berusaha meremukkan badan anda dengan membenturkannya pada bebatuan
di sekitar situ lalu wafatlah saudara dengan kondisi hancur lebur (maaf, saya
harus menggambarkan keadaannya seperti ini supaya anda lebih berhati-hati).
Dan inilah foto-foto keindahan Air Terjun Lacolla dan pemandangan di sekitarnya :
Level 1 :
Level 2 :
Level 3 :
And this is me, the author and the photographer:
I sincerely appreciate your
taking time to provide your comments and feedback (by clicking on reactions or
rate it). Jangan lupa, join this site. Thanks.
----------------------------------------------------------------------------------
Thanx to:
Canon
60D-ku yang keyen.
No comments:
Post a Comment